Pelatihan Eco Enzym dan Bank Sampah Oleh Pengurus Desa Wisata Ngoro-Oro
Desawisatangorooro.com, Pada hari Kamis tanggal 24 Maret 2022 telah diadakan pelatihan eco enzyme terutama terkait bank sampah kepada masyarakat Desa Ngoro-Oro. Pengelolaan eco enzyme sendiri sebenarnya sudah berjalan beberapa lama. Pengurus eco enzym terdiri dari ibu-ibu pengurus desa wisata dan ibu-ibu desa Ngoro-Oro non pengurus desa wisata.
Eco-Enzyme adalah solusi multifungsi yang dihasilkan melalui proses fermentasi dari: Sisa sampah dapur organik (buah dan sayur), Gula Merah, Tebu. Air Warnanya Kecoklatan (Muda / Tua) dan bau asam manis seperti bau rasa fermentasi (fermentasi tapai/ wine beras ).
Sejarah Peneliti Eco Enzyme
Eco enzyme sebenarnya bukan beral dari Indonesia, melainkan dari Thailand. Eco-enyme dikembangkan oleh dr Rosukan Poompanvong dari Thailand. Dr Rosukan sudah meneliti selama lebih dari 30 tahun terkait eco enzyme. Eco enzyme dapat terbukti mampu memberi solusi praktis terhadap permasalahn lingkungan.
Manfaat Eco-Enzyme
Eco Enzyme dapat bermanfaat sebagai: perawatan kesehatan, hidup berkelanjutan, lingkungan makro, peternakan, pertanian. Walaupun begitu, eco enzyme ini bukan untuk diminum yaa. Selain karena berbahan dasar dari sampah organik dapur, juga karena mengandung zat formaldehida dalam jumlah yang sangat kecil.
Kegunaan Eco-Enzyme
1. Membersihkan rumah tangga menambahkan 5 ml Eco-Enzyme ke dalam 1 ember air. Kemudian air ini bisa digunakan untuk ngepel lantai dan membersihkan perabotan rumah tangga. Dengan demikian rumah akan lebih bersih dan jauh dari cairan yang mengandung bahan kimia.
 2. Pembersih sayur dan buah Larutkan 2 sendok makan cairan Eco- Enzyme ke dalam 1 Itr air. Lalu rendam sayur dan buah selama 45 menit. Cara ini bisa menghilangkan pestisida, herbisida, cairan kimia dan parasit yg ada pada sayur dan buah. Rasa buah dan sayur pun akan lebih gurih dan harum.
3. Pembersih udara Larutkan 1 ml Eco-Enzyme ke dalam 1 Itr air. Rasionya 1: 1000. Masukan larutan tsb ke pembersih udara atau semprotan. Semprotkan ke udara atau ke ruangan-ruangan, dengan demikian udara akan lebih bersih dan segar.
 4. Obat kumur antiseptik Larutkan 5 ml Eco-Enzyme ke dalam 1 gelas air dan masukkan ke mulut sebagai obat kumur antiseptik. Cara ini bisa mengobati sariawan, gusi dan rasa sakit tenggorokan.
5. Air pembersih diri Larutkan 50-100 ml Eco-Enzyme ke dalam bak mandi. Mandi dengan solusi ini bisa membersihkan tubuh dari kuman atau bakteri yg menempel di kulit dan rambut.
6. Kesehatan alami Larutkan 30 ml Eco-Enzyme ke dalam baskom air hangat ( 38°C – 40°C). Lalu rendam kedua kaki selama 20 menit. Cara ini bisa mengobati penyakit kulit pada kaki, memperlancar sirkulasi darah dan meningkatkan kualitas tidur.
Kegunaan lain Eco-Enzyme
1. Untuk menyiram bunga Campurkan 20 ml eco enzyme ke dalam 1 Itr air dan siram ke bunga secara pelan-pelan utk mendapatkan hasil yg memuaskan.
2. Untuk menyuburkan tanaman Ampas eco enzyme bisa menjadi pupuk organik yg bisa menyuburkan tanaman yakni dengan cara diblender dan dicampurkan ke dalam tanah.
3. Untuk ikan peliharaan Campurkan 1 tetes eco enzyme ke dalam 50 Itr air aquarium setiap 2 minggu sekali utk menyehatkan ikan dan sekaligus menghilangkan bau amis.
4. Untuk hewan peliharaan Larutan sabun eco enzyme bisa menghilangkan kutu dan kurap yg menyehatkan kulit & bulu mereka. dibadan hewan peliharaan dan sekaligus menyehatkan kulit dan bulu mereka.
5. Untuk membersihkan WC dan dapur Gunakan cairan eco enzyme murni utk membersihkan wc yg bau dan kotor, bak mandi dan dapur yg berminyak.
6. Untuk menghilangkan bau busuk selokan Sering-seringlah menuang eco enzyme murni ke selokan/ parit yg bau dan tercemar. Karena eco enzyme bisa menetralkan ph air dan sekaligus menjernihkan airnya.
7. Untuk mengusir serangga dan tikus Siram cairan eco enzyme murni ke sarang atau daerah tempat berkumpulnya serangga dan tikus, karena aroma fermentasi yg kuat dari eco enzyme tidak disukai oleh mereka.
8. Untuk menyembuhkan luka luar Cairan eco enzyme murni mampu menyembuhkan luka luar seperti luka bakar, luka memar, luka goresan, alergi dan bisulan.
Pembuatan Eco Enzyme
- Bahan utama eco-enzyme: sampah dapur organik (sisa buah dan sayur-sayuran).
- Alat-alat yang diperlukan: timbangan, wadah plastik dan penutupnya, dan pengaduk.
Instruksi Pembuatan
• Timbang bahan-bahan utamanya sesuai dengan formula perbandingan 1:3: 10
• Lalu semua bahan dapur organik di cuci bersih.
• Larutkan gula merah tebu ke dalam wadah yang sudah diisi dengan air bersih.
• Masukan semua bahan dapur organik tsb ke dalam botol dan aduk dengan rata.
• Tutup rapat botol / wadahnya dan biarkan 3 bulan utk proses fermentasi.
 • Buka tutup botolnya setiap hari khusus wadah yg bermulut kecil di bulan pertama saja utk melepaskan gas 03 yg ada di dalam botol tsb.
Hal Yang Perlu Diperhatikan!
• Formula perbandingan 1:3:10 harus sesuai. Jika tidak, khasiat dari hasil fermentasinya akan jauh dari harapan.
• Lama waktu fermentasi paling sedikit 3 bulan ( TIDAK BOLEH DIPERCEPAT WAKTU FERMENTASINYA).
• Bagi air yg mengandung banyak kaporitnya, diamkan air tsb 3 hari dan ambil bagian atasnya utk eco enzyme.
• Tidak perlu bahan lain seperti mikroba atau ragi karena itu semua bisa merusak proses fermentasi.
• Hindari memakai botol 1.5 Itr bekas minuman utk proses fermentasi, karena botol tsb memiliki mulut yg kecil dan bisa menyebabkan ledakan yg lumayan dahsyat.
• Dilarang memakai wadah berbahan kaca atau besi, karena jikalau meledak bisa melukai anda.
• Dilarang memakai gula putih atau gula merah palsu karena mengandung bahan kimiawi.
• Dilarang memakai sisa makanan yg telah dimasak seperti sisa tulang, daging dan lauk pauk sebagai bahannya.
• Tidak diwajibkan mengaduk setiap saat, pengadukan cuma boleh dilakukan sesekali saja bila ada waktu.
• Tidak boleh menyimpan hasil eco enzyme ke kulkas.
• Tidak boleh dijadikan minuman utk manusia atau hewan.
• Jauhkan dari jangkauan anak-anak dibawah umur 6 tahun.
Tips-Tips Pembuatan Eco-Enzyme
- Agar hasil Eco-Enzyme beraroma segar
• Gunakan kulit jeruk seperti jeruk nipis, jeruk lemon, jeruk bali, jeruk purut, jeruk mandarin dll.
• Gunakan buah-buahan seperti strawberry, blueberry, raspberry, nenas, anggur, buah naga dll
• Gunakan tanaman herbal seperti daun mint, rosemary, kemangi, serai, pandan atau pun bunga-bungaan.
- Bahan eco-enzyme yg harus dihindari
• Tanaman atau bunga beracun.
• Daun-daun atau ranting pohon, batok kelapa, ampas tebu, kepala nenas, kulit singkong, sayur atau buah busuk.
• Makanan seperti tulang, daging dan goreng-gorengan.
• Tanaman atau buah yg memiliki getah seperti nangka, cempedak, okra dll
• Biji-bijian seperti biji nangka, biji cempedak, biji durian, biji alpukat, biji mangga dl.
• Sayur atau tanaman yg beraroma tidak sedap seperti bawang-bawangan, kol, labu, lobak, cabe, pete, jengkol dll.
• Buah yang berkulit tebal seperti durian, biji pinang, kulit jengkol, kulit salak dll. Bahan ini cocok utk limbah atau kompos tanaman.
Referensi: Aplikasi Eco Enzyme
