Desa Ngoro Oro

Gambaran Umum Tentang Desa Ngoro Oro, Patuk, Gunungkidul

Desa Ngoro Oro adalah salah satu desa yang berada di wilayah Kecamatan Patuk, Gunungkidul, DI Yogyakarta. Letak tepatnya sekitar 28 kilometer dari Pusat Pemerintahan Kabupaten. Serta 7 kilometer dari Pusat Pemerintahan Kecamatan.  Desa ini terletak pada ketinggian antara 160 hingga 828 mdpl. 

Luas wilayahnya sekitar 759,75 ha persegi dengan 60% areanya terletak di kawasan perbukitan. Banyak yang mengatakan desa satu ini sebagai desa seribu tower. Pasalnya, cukup banyak menara pemancar televisi disini. Ya, terdapat sejumlah stasiun televisi yang menancapkan menaranya di desa ini. 

Seperti Indosiar, Trans TV Yogyakarta, Trans7 Yogyakarta, tvOne, dan Jogja TV. Selain itu juga ada TATV, ANTV Yogyakarta, SCTV Yogyakarta, NET. Yogyakarta, Metro TV Jateng-DIY, RBTV, RTV Yogyakarta, dan lain sebagainya. 

Desa Ngoro Oro
youtube.com

Gambaran Umum Desa Ngoro Oro, Patuk, Gunungkidul

Desa ini terdiri atas sembilan Padukuhan, yaitu

  • Tawang
  • Sepet
  • Gembyong
  • Klegung
  • Gunungasem
  • Salaran
  • Senggotan
  • Soka 
  • Jatikuning

Sebagai salah satu kelurahan yang berada di wilayah Kabupaten Gunungkidul, Provinsi DI Yogyakarta, desa ini punya beraneka ragam potensi. Baik dari sumber daya alam, budaya, maupun kearifan lokal warga setempat.

Potensi yang terdapat di Kelurahan Ngoro Oro ini tentu saja memberikan pengaruh terhadap perekonomian masyarakatnya. Di aman sebagian besar penghasilan warga di Ngoro Oro sumbernya dari sektor pertanian maupun nonpertanian. Khususnya pada bidang pariwisata. 

Nah, seiring perjalanan dan perkembangan berbagai sektor tersebut, juga didukung oleh adanya topografi wilayahnya yang berbukit. Sehingga, hal tersebut menjadikan sebagian besar wilayahnya dapat dimanfaatkan sebagai lahan untuk pertanian, perkebunan, maupun peternakan. 

Bukan hanya itu saja, keindahan alam yang ada di Desa Ngoro Oro ini mampu menciptakan daya pikat tersendiri bagi para wisatawan untuk datang ke kelurahan satu ini. 

Kelurahan Ngoro Oro, patuk ini dipakai sebagai pemukiman atau bangunan seluas kurang lebih 192,7 hektar. Sementara itu, pemakaian lahan untuk ladang dan juga sawah seluas 198,2 hektar. 

Kondisi jalan utama di Kelurahan Ngoro Oro seluruhnya sudah beraspal. Semua penduduk di desa ini juga sudah mempunyai jaringan listrik. Untuk sarana telekomunikasinya, semuanya mempunyai jaringan telekomunikasi yang berupa telepon seluler.

Sumber Daya di Kelurahan Ngoro Oro

Sementara itu, potensi sumber daya alam yang terdapat di Kelurahan Ngoro Oro ini yaitu pertanian. Seperti bertani padi, palawija, serta tanaman hortikultura. Sedangkan untuk perkebunan atau lainnya yakni tanaman ketela pohon (singkong), bambu, pisang, dan mangga.

Beralih ke batas wilayah Kelurahan Ngoro Oro, untuk yang sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Bantul dan Sleman. Untuk di sebelah barat, Kelurahan Ngoro Oro berbatasan dengan Desa Patuk. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Nglanggeran. Sedangkan di sebelah timur batas wilayahnya adalah Desa Terbah.

Menilik dari kondisi geografisnya, ketinggian tanah dari permukaan laut di kelurahan ini adalah 355 meter. Sedangkan banyaknya curah hujan  di Desa Ngoro Oro yaitu 2300 mm per tahunnya.

Kondisi Budaya di Kelurahan Ngoro Oro

Warga yang tinggal di desa ini punya tradisi budaya lokal dan juga masih lestari. Masyarakat setempat memang masih melestarikan budaya lokal yang merupakan warisan dari leluhurnya tersebut. Beberapa contoh tradisi budaya yang bisa menunjang dakwah Islam di Kelurahan Ngoro Oro antara lain Rasulan, Muludan, dan Slametan. 

Selain itu juga ada kesenian tradisional dengan nuansa Islami yaitu Rebana dan Sholawatan. Di dalam masyarakat Desa Ngoro Oro, tak ada praktik magisme yang bertentangan dengan norma dan nilai-nilai Islam. Nilai tradisi dominan yang masih dijunjung tinggi oleh warga setempat adalah Karawitan, Rasulan, Jathilan, dan Mitoni.

Potensi Desa

Ngoro Oro mempunyai potensi lokal yang begitu melimpah. Salah satu sumber daya ekonomi yang cukup potensial di desa ini yakni sumber daya wisata alam dan juga hasil pertanian maupun peternakannya. Namun sayangnya, kedua potensi tersebut belum ada perkembangan secara terpadu agar menjadi sebuah kekuatan ekonomi lokal warga Ngoro Oro. 

Di lain sisi, potensi sumber daya manusia di dalam mengembangkan serta mengembangkan potensi yang terdapat di Kelurahan Ngoro Oro belum memanfaatkan teknologi secara maksimal. Dengan begitu, memberikan dampak terhadap penghasilan masyarakat yang belum maksimal juga.

Nah, kurang lebih seperti itulah profil singkat tentang Desa Ngoro Oro di Kecamatan Patuk ini. Lokasi desa ini bisa Anda akses dengan memakai kendaraan roda dua maupun roda empat. Semoga bermanfaat!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *