Desa Wisata Jogja, Menjadi backpacker ke desa wisata Jogja? Tentu saja bisa. Anda bisa melakukan perjalanan sebagai backpacker di desa Ngoro Oro. Gaya liburan backpacker saat ini memang semakin hits.
Sebab, berlibur ala backpacker akan jauh lebih hemat. Ketika menjadi backpacker, maka Anda tidak akan menggunakan pemandu wisata atau lain sejenisnya. Hal itulah yang sebenarnya membuat lebih hemat.
Teknik backpacker ini sangat cocok untuk para kaum anak muda. Apabila Anda masih pemula dan ingin mencoba backpacker ke desa Ngoro Oro, ikuti tips berikut ini.
Serunya Liburan Ala Backpacker di Desa Wisata Jogja Ngoro Oro
Backpacker adalah sebuah solusi yang paling tepat untuk Anda yang ingin liburan hemat biaya. Dengan berlibur ala backpacker,maka Anda bisa memangkas banyak pengeluaran sehingga mendapatkan kesempatan lebih untuk berpetualang.
Hanya saja memang berwisata ala backpacker cukup menakutkan untuk pemula. Namun, perasaan takut itu sebenarnya tidak benar. Alih-alih menakutkan, liburan ala backpacker sangatlah seru, termasuk untuk pemula.
Desa wisata Ngoro Oro bisa menjadi pilihan destinasi liburan ala backpacker Anda. Lokasi desa Ngoro Oro ini masih termasuk mudah dijangkau, yaitu di Patuk, Gunungkidul, Indonesia. Desa ini menyimpan banyak panorama alam yang memukau.
Mungkin Anda ingin mencoba liburan ala backpacker di desa Ngoro Oro, maka berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan.
Jangan Membawa Terlalu Banyak Barang
Tips pertama untuk liburan ala backpacker di desa wisata Jogja Ngoro Oro adalah tidak membawa banyak barang. Dengan kata lain, bawalah barang secukupnya saja.
Liburan simpel adalah salah satu ciri khas dari seorang backpacker. Anda perlu melakukan proses sortir barang yang akan dibawa. Bila perlu catat barang yang paling penting saja.
Kemudian, Anda juga tidak perlu membawa banyak makanan. Sebab, di sekitar desa Ngoro Oro ini sudah tersedia banyak warung warga. Jadi, membawa banyak makanan hanya akan memberatkan tas Anda.
Hindari Musim Liburan
Backpacker adalah gaya liburan yang simpel dan hemat biaya. Memang untuk wisata Ngoro Oro ini memiliki tarif yang cukup murah, entah itu hari biasa maupun saat liburan. Akan tetapi, Ngoro Oro akan semakin ramai saat waktu liburan tiba.
Sebagai backpacker yang membawa ransel besar, berdesak-desakan dengan banyak orang sepertinya kurang praktis. Selain itu, saat masa liburan harga hotel dan kendaraan umum juga akan lebih tinggi. karena itu, lebih baik berkunjung ke Ngoro Oro saat hari biasa.
Tetap Terhubung ke Internet
Tips berkunjung ke desa wisata Jogja Ngoro Oro ala backpacker adalah memastikan bahwa diri Anda tidak terputus dari jaringan internet. Hal ini karena internet berperan sangat penting. Anda bisa mengetahui jalan sekaligus mencari tahu apa saja yang ada di sekitar.
Menggunakan Sepatu yang Nyaman
Saat berlibur ala backpacker ke Ngoro Oro, Anda juga harus memperhatikan alas kaki yang digunakan. Lebih baik gunakan sepatu yang nyaman saat berkunjung.
Tinggalkan saja segala jenis hal, flat, atau jenis sepatu apapun yang membuat kaki mudah pegal. Jika kaki pegal, maka Anda tidak akan bisa menikmati perjalanan. Jika tidak ingin menggunakan sepatu, Anda juga bisa menggunakan sandal, tetapi pilih yang paling nyaman.
Bersosialisasi dengan Warga Sekitar
Desa wisata Jogja Ngoro Oro memiliki warga yang sangat ramah dengan pengunjung. Anda bisa memanfaatkan itu dengan bersosialisasi bersama mereka. Anda juga bisa bertanya mengenai spot-spot wisata yang bagus di dalam desa Ngoro Oro.
Hal itu akan sangat memudahkan Anda untuk mengenal seluk-beluk desa. Sehingga, nantinya Anda tidak akan tersesat lagi di perjalanan.
Siapkan Uang Tunai
Perlu Anda ketahui bahwa desa Ngoro Oro ini masih cukup tradisional. Oleh karena itu, Anda akan jarang menemukan restoran atau warung yang melayani debit.
Agar lebih mudah dalam transaksi, pastikan Anda sudah menyediakan uang tunai. Anda bisa mengambil uang terlebih dahulu di ATM saat dalam perjalanan atau sebelumnya. Akan lebih baik juga jika Anda menyediakan uang kecil, jadi tidak perlu lama menunggu kembalian.
Sejauh ini desa wisata Jogja Ngoro Oro termasuk destinasi liburan yang ramah backpacker. Jangan lupa juga untuk mencari tahu mengenai destinasi wisata di Google agar lebih mudah.
Belajar tentang pengelolaan Ekowisata dan pariwisata berkelanjutan dapat anda lakukan di berbagai desa wisata yang ada di Jogjakarta. Hampir sebagian besar desa wisata jogja menerapkan konsep pariwisata berkelanjutan maupun prinsip ekowisata.
